Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna Mahendradatta Wedastera Suyasa III |
Prosesi perayaan pernikahan ini terbilang luar biasa.
Baca: Gusti Pangeran Dari Keraton Solo Ucapkan Selamat Kepada Arya Wedakarna Lewat Video ‘Speechless’
Baca: Wow, 13 Fakta Mencengangkan Pertunangan Wedakarna dengan Ida Ayu Juni, No 12 Bikin Silau
Bagaimana tidak, resepsi pernikahan pria yang akrab disapa Arya Wedakarna ini nantinya akan dilakukan di sembilan kabupaten/kota.
Baca: Hari Ini Arya Wedakarna Gelar Pertunangan, Ini Asal Usul Calon Permaisurinya
Hal ini dilakukan karena antusiasme rakyat Bali yang ingin mengikuti perayaan tersebut relatif tinggi.
“Dari Puri juga akan menyelenggarakan Resepsi di 9 Kabupaten/Kota mengingat antusias semeton, rakyat dan juga kerabat yang ingin menjadi bagian dari Royal Wedding ini,” jelas Kepala Rumah Tangga Istana Mancawarna Tampaksiring, Dewa Gede Anom Kurniawan.
Baca: Bupati Eka Resmi Sandang Status Lajang, Ditanya Soal Alasan Cerai, Ini Kata Hakim
Tak tanggung-tanggung pernikahan Arya Wedakarna ini juga digadang-gadang menjadi prosesi pernikahan terbesar di Pulau Dewata.
Rangkaian pernikahan senator asal Bali ini akan dilakukan selama satu tahun dan melibatkan ribuan krama Bali.
“Bisa jadi ini akan menjadi pernikahan terbesar di Bali dalam sejarah modern karena rangkaiannya berlangsung setahun, melibatkan ribuan krama dan juga bertempat di 9 Kabupaten. Semua sebagai simbol kedaulatan leluhur Majapahit dan penghomatan terhadap Raja Badung Pertama, I Gusti Tegeh Kori,” jelas Dewa Anom.
Terkait dengan nama calon permaisuri dari Griya Suci Dencarik Banjar Buleleng, baru akan diumumkan secara resmi besok usai acara Sugeng Wiyosan.
“Terkait sesana, bahwa baru besok Istana Mancawarna Tampaksiring resmi mengumumkan calon permaisuri untuk Abhiseka Ratu,” ungkap Dewa Anom.
Iapun menambahkan dalam Prosesi Pertunangan ini akan digelar sejumlah acara ritual yakni Pembacaan Kitab Suci Bhagawad Gita, Upacara Agni Hotra.
Adapula, Upacara Raja Yadnya (Palukatan Agung) yang menggunakan Tirta dari 37 Pura Sad Khayangan di 9 Kabupaten/Kota.
Selain itu akan dirangkaian dengan Tari Baris Gede Tampaksiring serta tedunnya tarian Sakral yang khusus dipentaskan di Istana yakni Tari Bedoyo Segoro Kidul sebagai Persembahan Kepada Ibu Kanjeng Ratu Pantai Selatan.
Juga akan digelar prosesi pencucian (jamasan) Kereta Kencana
Kyai Kanjeng Segara Kidul dan Kereta Kencana Kyai Pajenengan Amangku
Negara.
“Sebagaimana petunjuk Niskala dan Ida Anak Lingsir, bahwa Ratu Gusti Wedakarna setelah upacara pertunangan ini, diwajibkan melakukan upacara piuning di sejumlah tempat di tanah Jawa dan diberikan waktu maksimal satu tahun untuk melaksanakan Pawiwahan Agung. Karena banyak prosesi yang harus dilalui, sehingga pihak Puri memaklumi nasihat dari Sang Wikan. Nanti saat Pawiwahan Agung, akan diselenggarakan di Puri Tegeh Kori Jembrana, Istana Mancawarna Tampaksiring dan juga Puri Tegeh Kori di Badung,” ungkap Dewa Anom.
“Sebagaimana petunjuk Niskala dan Ida Anak Lingsir, bahwa Ratu Gusti Wedakarna setelah upacara pertunangan ini, diwajibkan melakukan upacara piuning di sejumlah tempat di tanah Jawa dan diberikan waktu maksimal satu tahun untuk melaksanakan Pawiwahan Agung. Karena banyak prosesi yang harus dilalui, sehingga pihak Puri memaklumi nasihat dari Sang Wikan. Nanti saat Pawiwahan Agung, akan diselenggarakan di Puri Tegeh Kori Jembrana, Istana Mancawarna Tampaksiring dan juga Puri Tegeh Kori di Badung,” ungkap Dewa Anom.
Sumber berita :
TRIBUN-BALI.COM
Comments
Post a Comment